WHO Sebarkan Panduan Merawat Pasien Corona di Rumah

Badan Kesehatan Dunia (WHO) menyebarkan panduan merawat mereka yang positif korona yang sedang diisolasi di rumah atau belum bisa dirawat di rumah sakit.

WHO Rekomendasi Penggunaan Klorokuin di Indonesia Disetop
Kepala WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus. (Liputan6/AFP)

dawainusa.com Angka kasus positif virus korona baru COVID-19 masih terus bertambah dan di banyak negara tidak diimbangi dengan ketersediaan ruang perawatan.

Menyadari kondisi itu, Badan Kesehatan Dunia (WHO) menyebarkan panduan merawat mereka yang positif korona yang sedang diisolasi di rumah atau belum bisa dirawat di rumah sakit.

Baca juga: Update Terkini: Tersisa Dua Provinsi Negatif Corona, NTT dan Gorontalo

Berikut ini twit dari WHO soal panduan merawat pasien corona yang diposting pada 31 Maret dan sudah dibagikan ribuan orang ini:

Panduan WHO Rawat Pasien Corona

Sumber: WHO
Sumber: WHO

Pastikan orang yang sakit COVID-19 cukup beristirahat, banyak minum, dan mengonsumsi makanan bergizi.

Sumber: WHO
Sumber: WHO

Orang yang merawat harus memakai masker saat berada satu ruangan dengan orang yang sakit. Jangan menyentuh masker atau wajah saat di ruangan atau setelah keluar ruangan. Segera buang masker setelah dipakai.

Sumber: WHO
Sumber: WHO

Rajinlah mencuci tangan dengan air dan sabun, atau memakai cairan sanitizer mengandung alkohol jika:

  • Ada kontak fisik dengan orang sakit atau benda di ruangannya
  • Sebelum, saat, dan setelah memberikan makanan dan minuman
  • Setelah dari toilet
Sumber: WHO
Sumber: WHO

Siapkan perlengkapan makan dan minum, handuk, dan seprai khusus untuk orang yang sakit. Cuci semua perlengkapan itu dengan air dan sabun.

Sumber: WHO
Sumber: WHO

Perhatikan permukaan benda-benda yang biasa disentuh oleh orang yang sakit. Bersihkan dengan cairan disinfektan semua permukaan itu setiap hari.

Sumber: WHO
Sumber: WHO

Segera hubungi rumah sakit jika kondisi orang yang sakit memburuk atau mengalami kesulitan bernafas agar mendapat perawatan dari tenaga kesehatan.*

Artikel SebelumnyaUpdate Terkini: Tersisa Dua Provinsi Negatif Corona, NTT dan Gorontalo
Artikel BerikutnyaUpdate Corona 1 April 2020: Pasien Sembuh di Indonesia Bertambah